Tehnik Dasar yang Harus Guru kuasai

Sistem pendidikan yang semakin berkembang, sudah mestinya pula diimbangkan bersama dengan kemampuan metode mengajar yang lebih baik. Bapak/Ibu Guru, setuju? Tentu saja, teknik konservatif seperti guru mengatakan dan murid mencatat tetap berfaedah untuk beberapa kesempatan. Akan tetapi, pendidikan saat ini lebih dipusatkan untuk mendorong siswa membangun keingintahuan dan kemauannya didalam belajar. Guru juga mampu mengfungsikan kedekatan siswa bersama dengan teknologi sebagai tekniknya. Nah, jadi bagaimana teknik mengajar menarik yang harus guru kuasai? Baca tetap ya!

1. Belajar sebelum sesi kelas

teknik mengajarBelajar di rumah sebelum sesi kelas di awali

Siswa menyiapkan pelajaran sebelum kelas dimulai, agar bakal jadi lebih bersemangat untuk mengatakan materi yang sudah  dipelajari.  Mereka pun bakal bakal termotivasi untuk menjawab pertanyaan apa pun perihal topik di kelas. Pada akhirnya, metode ini mampu sebabkan mereka melampaui batasannya sendiri, dan semakin mengeksplorasi rasa penasarannya.

 2. Pemecahan masalah

Teknik ini dilaksanakan berdasarkan kasus real lewat cara analisis, bertukar pikiran, dan berinovasi mendapatkan inspirasi kreatif. Siswa diminta belajar didalam grup untuk memecahkan suatu kasus. Namun hati-hati, didalam praktiknya, siswa mampu jadi menghasilkan solusi yang begitu sukar dilakukan. Akan tetapi, bersama dengan lakukan pemecahan kasus maka mampu menambah rasa keingintahuan, kemampuan analisis, dan kreativitas lho, Bapak/Ibu Guru!

3. Belajar sendiri
Biarkan siswa fokus untuk lakukan eksplorasi di bidang yang menarik menurutnya, dan mempelajarinya secara otodidak. Rasa penasarannya bakal jadi pendorong utama didalam belajar. Peneliti di bidang pendidikan, Sugata Mitra, dulu lakukan eksperimen ini di beberapa wilayah seperti New Delhi, Afrika Selatan, dan Italia. Mereka melepaskan anak-anak untuk mengakses web site tanpa dipandu.

Hasilnya, ternyata mampu merombak cara pikir kita selama ini perihal mengajar. Anak-anak tersebut, sampai hari ini bahkan tidak tahu pengertian internet. Namun tanpa disangka, mereka sudah mampu melatih diri sendiri akibat penasaran bersama dengan apa yang tersedia di hadapannya.

Adapun cara lainnya untuk sebabkan siswa belajar sendiri, bersama dengan mengfungsikan mind map. Guru mampu menuliskan satu topik (pemicu) dan melepaskan siswa mengembangkan topik tersebut. Contohnya perihal Human Body, beberapa siswa mampu jadi melanjutkan inspirasi perihal organ, tulang, atau penyakit menurunkan imun tubuh.

4. Bermain games
teknik mengajarInteract, salah satu web site penyedia online quiz

Belajar lewat games merupakan teknik mengajar yang sudah dilaksanakan di sekolah dasar dan PAUD. Melalui permainan, siswa mampu tahu tanpa tahu bahwa ia tengah belajar. Metode ini juga mampu jadi sangat efektif untuk usia berapapun. Satu hal yang paling penting, teknik bermain games mampu sebabkan siswa menjadi bersemangat! Maka, guru harus mendesain games yang sesuai untuk siswa, sesuai bersama dengan usia dan ilmu yang dimiliki. Membuat online quiz perihal salah satu topik tertentu, mampu jadi contohnya.

5. Media sosial
Kini, nyaris setiap siswa senantiasa mengakses bersama dengan jejaring sosial mereka. Oleh sebab itu, guru juga harus melibatkan tempat sosial waktu di ruang kelas. Salah satu perumpamaan inspiratif yang dulu dilaksanakan oleh Akademi Bahasa di Brazil, Red Ballon, mampu ditiru lho Bapak/Ibu Guru! Lembaga ini meminta siswa untuk me-review salah satu tweet berasal dari artis favorit mereka. Kemudian, mengoreksi mana anggota grammar yang salah. Hal ini dilaksanakan untuk menambah kemampuan berbahasa Inggris siswa. Menarik ya?

Bagaimana menurut Bapak/Ibu Guru petunjuk di atas? Mana dulu nih kira-kira yang sudi dicoba? Selain di ruang kelas, teknik ini juga mampu diterapkan untuk belajar di luar sekolah

BY RABIA EDRA

Share this post